Kamis, 23 April 2015

Carpe Diem Quam Minimum Credula Postero

Carpe Diem Quam Minimum Credula Postero Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

"Akhir-akhir ini aku selalu dahaga akan pengetahuan dan falsafah kehidupan. Banyak hal di dunia ini yang ternyata masih tidak kumengerti, oleh karena itu aku harus rajin bertanya dan belajar. Bertanya kepada siapa saja dan belajar dari mana saja," gumam Puteri pada dirinya sendiri di suatu senja yang jingga.

"Selama ini aku cuma memikirkan hal-hal remeh temeh tak pernah sedikitpun terbersit olehku untuk memikirkan tentang pengetahuan dan falsafah kehidupan yang akan memperkaya batin dan diriku. Setelah bertemu dengan Bintang Jatuh dan Prabu Yudistira yang bijak bestari, aku ingin tahu lebih banyak hal lagi. Rasanya aku semakin haus, semakin banyak hal yang mengganggu pikiranku yang ingin kuketahui," kata Puteri sambil menuliskan sesuatu di buku hariannya.

Hari itu setelah menuliskan sesuatu Puteri memutuskan kembali untuk mengembara, mencari pencerahan, mencari sesuatu yang dapat memuaskan keingintahuannya.

Tujuh musim telah berlalu, belum seorangpun ia jumpai untuk dapat ditanyai. Akhirnya setelah hampir memasuki akhir musim ke delapan, Puteri berjumpa dengan Sang Guru.

"Sang Guru, ceritakan padaku apa yang dimaksud dengan Fil
... baca selengkapnya di Carpe Diem Quam Minimum Credula Postero Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 13 April 2015

Sukses Menulis Karena Marah dan Dendam

Sukses Menulis Karena Marah dan Dendam Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pernahkah Anda merasa diperlakukan dengan tidak adil sehingga harus marah dan dendam? Saat bos kita di kantor memberikan perhatian kepada teman kerja lain dan menyepelekan kehadiran kita akan membakar kita untuk marah. Demikian juga kalau kita merasa diperlakukan tidak adil di dalam pembagian kerja dan pembagian honor. Rasanya pingin marah. Marah yang tidak henti-hentinya akan menimbulkan dendam. Banyak sekali alasan untuk membuat kita marah dan dendam. Istri yang tidak memahami apa yang kita maui akan memancing marah. Anak-anak kita yang nakal juga memancing marah. Itu memang manusiawi. Tapi harus kita ingat, marah dan dendam akan menguras energi. Kita akan capai sendiri karenanya. Padahal sudah dapat dipastikan bahwa marah bukanlah solusi untuk mengatasi masalah apapun.

Tapi marah kan manusiawi? Iya betul. Siapa sih yang tidak pernah marah? Marah adalah suatu bentuk mencari keseimbangan. Marah yang terlampiaskan biasanya akan meredakan amarah itu sendiri. Marah mambuat kita tegang. Saat marah, energi negatif ada pada diri kita. Melamp
... baca selengkapnya di Sukses Menulis Karena Marah dan Dendam Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1